Ekspektasi tinggi selalu menghantui NewJeans sejak perilisan EP debut mereka pada Agustus 2022, yang menjadi album debut pertama girl grup K-pop yang terjual lebih dari satu juta kopi. Mereka menaklukkan tangga lagu bulanan di layanan streaming musik terbesar di Korea, Melon, dan menjadi artis K-pop tercepat yang mencapai satu miliar streaming di Spotify setelahnya. Banyak yang menantikan EP terbaru mereka, “Get Upâ€, yang baru saja dirilis pada 21 Juli kemarin. Anggota NewJeans Haerin dan Danielle juga berpartisipasi dalam proses penulisan lagu, memberi mereka kredit kontributor, sebuah prestasi langka di K-pop. Penempatan lagu dan susunan tracklist sangat penting, karena lagu-lagu di “Get Up†menceritakan kisah cinta, dimulai dengan naksir crush di “Super Shy” hingga kecurigaan perselingkuhan di “ETA”.
Album dimulai dengan ‘New Jeans’, intro self-titled yang sedikit lo-fi. Ritme 2-step yang melompat-lompat berubah menjadi tendangan yang menghentak ditambah sound harpa yang menjadi highlight. Bermodalkan lirik yang diulang-ulang, aransemen sederhana, dan penyampaian vokal yang monoton. Track selanjutnya adalah ‘Super Shy’ dengan produksi yang energik. Track ini semakin bagus semakin sering kamu mendengarnya. Lagu ini juga menawarkan bassline dan departemen perkusi yang dipengaruhi elemen dance musik garage dari Inggris. Rap break dari Hyein adalah elemen lain yang menonjol. ini adalah pertama kalinya dia nge-rap di lagu NewJeans, dan akan menarik untuk melihatnya mengembangkan keterampilan ini lebih lanjut di rilisan mendatang.
“ETA” dimulai dengan loop bass yang keras dan terdistorsi yang sedikit out-of-place jika dibandingkan dengan rilisan NewJeans sebelumnya. Namun urgensi suara tersebut selaras dengan konsep lagu yang memperingatkan seorang teman tentang perselingkuhan pasangannya. Pengulangan dan sahutan “What’s your ETA? What’s your ETA?†juga menambah aksen pada urgensi tersebut, bersama dengan kalimat seperti “You deserve better than that” dan “Boys be always lying. Di ‘ETA’ terdengar klakson dari track Baltimore Club klasik “Samir’s Theme”, dan tidak lupa menambahkan layer sound synth yang nyaman untuk menyelimuti lagu. Sepertinya ketertarikan NewJeans pada genre Jersey club music yang dimulai di ‘Cookie’ dan balada pop dengan sound Baltimore club di lagu ‘Ditto’ telah mengarah ke momen ini. Ini adalah lagu pop dengan instrumen berlapis yang menyegarkan, dan mudah untuk membayangkannya menjadi crowd favorite saat dibawakan di konser. Lagu keempat ‘Cool With You’ terdengar lebih laidback dibandingkan 3 track sebelumnya, dan sedikit anti-klimaks. Video musiknya cukup viral dan sukses besar, berkat penampilan dari bintang film Hong Kong Tony Leung (Chungking Express) dan aktris serial TV Squid Game Hoyeon Jung. Di sisi lain, lagu ini terkesan datar (walaupun tetap catchy). Sayangnya setelah beberapa pengulangan, tidak terdapat “evolusi†di lagu ‘Cool With You’. Tidak seperti ‘Super Shy’ yang semakin bagus jika semakin sering didengar.
“Get Up”, lagu kedua dari terakhir di EP, mungkin hanya berdurasi 36 detik, tapi terdengar seperti hits RnB era 2000an yang mengawang, dan berhasil memaksimalkan vokal NewJeans yang ethereal dengan lirik berbahasa Inggris. Ini mungkin adalah sebuah kejahatan terhadap umat manusia dari “boss besar NewJeans†Min Hee-Jin: Memberi durasi 36 detik untuk salah satu lagu terbaik yang pernah direkam oleh NewJeans. Pffftt. Lagu terakhir, ‘ASAP’ adalah lagu favorit saya di EP ini. Vokal yang dreamy dibalut dengan elemen electronica yang minimalis. Apalagi part “tik tok tik tok..†yang sudah pasti akan diingat at least untuk setahun kedepan (sampai NewJeans membuat lagu catchy lainnya). ‘ASAP’ sedikit mengingatkan saya pada ‘Ditto’. Walaupun tidak bisa mengimbangi ‘Ditto’ secara aransmen, ‘ASAP’ adalah track yang keren. Penyanyi-penulis lagu RnB Erika de Casier juga membantu menulis lagu dan memproduseri beberapa track di “Get Up†ini (‘New Jeans’, ‘Super Shy’, ‘Cool With You’ & ‘ASAP’), dan karakter minimalis Erika sangat terdengar di ‘Cool With You’ dan ‘ASAP’. Anyway, EP ini bukanlah output terbaik dari NewJeans jika dibandingkan dengan EP pertama mereka (‘Attention’, ‘Hype Boy’, ‘Cookie’ & ‘Hurt’) dan 2 single ‘OMG’ & ‘Ditto’. Tetapi lagu-lagu NewJeans yang “biasa†pun tetap keren. Lagu NewJeans yang “aman†pun tetap berakhir sebagai lagu pop yang sangat baik. Jadi meskipun rilisan ini mungkin tidak mengungguli kualitas rilisan mereka sebelumnya, patut dikagumi bahwa manajemen mereka tidak takut merilis materi yang kurang konvensional. Mungkin eksperimen mereka akan membuahkan hasil pada waktunya dan NewJeans akan merubah atau memberi standar baru bagi K-pop untuk selamanya
Words by Aldy Kusumah