Tanpa banyak basa-basi, ini adalah beberapa film horror/thriller rekomendasi kami. Lupakanlah film-film horror klasik, kali ini kita akan highlight beberapa rekomendasi film yang masih hangat dan melekat di memori. Semoga kalian bisa menemukan sesuatu yang mungkin terlewatkan. Here it goes…
1. Barbarian (Zach Cregger, 2022)
Jangan percaya orang-orang yang memberi review negatif pada film ini. Dengan casting yang sempurna, film ini menghadirkan Bill Skarsgård, seorang icon creepy guy film horror kontemporer (IT) dan Justin Long, sebagai ultimate toxic white guy. Tontonlah film ini tanpa menonton trailer dan nikmati perjalanannya. Tepat ketika kamu berpikir akan tahu apa yang terjadi, sebuah twist akan segera mematahkan ekspektasi kamu. Sebuah midnight movie yang luar biasa keren dan menegangkan. Zach Cregger benar-benar tahu caranya untuk mendirect sebuah horror yang efisien dan fun.
2. Hunter Hunter (Shawn Linden, 2020)
Awalnya hanya mengira ini adalah film survivalist thriller biasa. Dan salah, sangat salah. Shawn Linden begitu cerdik memanfaatkan suspense walaupun hanya ada 3 karakter sentral saja di film ini. Bersetting di hutan-hutan Manitoba, Shawn memanfaatkan setting alam yang luas sebagai salah satu “esensi†film ini. Bercerita tentang satu keluarga fur trapper yang menjual bulu binatang untuk hidup. Mereka bertiga (bapak, ibu dan anak perempuan) tinggal di sebuah kabin terpencil. And guess what? Bahaya pun menghampiri mereka. Alhasil ending film ini pun bertahan di memori selama 2 tahun.
3. Speak No Evil (Christian Tafdrup, 2022)
Sebuah film psychological horror/thriller dari Skandinavia tentunya akan selalu menarik. Jika kamu menyukai film Belanda tahun 1988 yang berjudul The Vanishing / Spoorloos, kemungkinan besar kamu akan mencintai yang satu ini. Speak No Evil tidak mengandalkan jumpscare dan lebih mengandalkan intensitas build up yang tidak terburu-buru, yang akan membuat kamu “greget†di sepanjang film. Sebuah liburan keluarga ke Tuscany, Italia berubah menjadi mimpi buruk bagi turis-turis tersebut ketika mereka bertemu keluarga lain yang “mencurigakan†dan creepy. Ini adalah salah satu film yang akan “menempel†dan tidak mudah dilupakan begitu saja. Menulis reviewnya pun membuat merinding.
4. Pearl (Ti West, 2022)
Ti West dan Mia Goth adalah a match made in heaven (or hell). Setelah sebelumnya Ti West dan Mia Goth berkolaborasi untuk film “Xâ€, kali ini mereka kembali bekerja sama untuk Pearl, yang ternyata adalah prekuel dari X. Jika X adalah backwoods slasher generik (dengan elemen pornografi ‘70an) seperti seri Texas Chainsaw Massacre, Pearl lebih ke horror studi karakter. Setelah menonton film ini dan melihat performa Mia Goth, sudah jelas bahwa dia terlahir untuk memerankan karakter Pearl ini. Ti West memang kreatif dalam membuat scene gore, dan karena dia juga seorang veteran horror-geek, tentunya dia selalu meracik elemen-elemen terbaik dari film-film favoritnya menjadi sesuatu yang benar-benar fresh di setiap output filmnya. Kami pun setia untuk menunggu kolaborasi berikutnya dari Ti West X Mia Goth yang berjudul “Maxxxineâ€.
5. The Black Phone (Scott Derrickson, 2021)
The Black Phone diadaptasi dari cerpen Joe Hill, yang merupakan anak dari penulis Stephen King, lord dari semua film horror. Entah kenapa, mood film ini terasa seperti menonton Stand By Me (1986). Mungkin setting ‘80an nya dan unsur coming-of-age para karakter anak kecil/remajanya, yang dibalut oleh misteri pembunuhan berantai di kota tersebut. Baru kali ini melihat Ethan Hawke memerankan sosok seorang serial killer, and oh boy, dia memerankan peran ini dengan tingkat creepiness maksimal. Unsur supernatural dan realisme pembunuhan di kota kecil pun diracik dengan sangat baik oleh sutradara Scott Derrickson (Dr. Strange). Fun fact: Scott menolak tawaran untuk membuat sekuel Dr. Strange karena ingin membuat film ini. Jika kamu tidak terlalu menyukai film horror/thriller, mungkin film ini adalah satu-satunya film di list ini yang harus kamu tonton.
Words by Aldy Kusumah